Tidak semua komputer desktop sering mengalami masalah, namun ada beberapa PC desktop sering mengalami masalah kerusakan ringan, namun karena ketidaktahuan pengguna sehingga menganggapnya sebagai kerusakan berat karena memang computer desktop tidak dapat digunakan kalau sedang bermasalah.
Ada beberapa persoalan yang sering dihadapi oleh PC desktop sehingga menyebabkan komputer desktop tidak dapat berfungsi dengan baik. Berikut ini adalah sedikit ilmu dari Belajar Ilmu Komputer untuk mengatasi komputer desktop yang sering rusak.
1. Komputer Tidak Bisa Hidup
Komputer tidak bisa hidup bisa disebabkan beberapa faktor, diantaranya, kerusakan hardware, software maupun faktor pemasangan perangakat komputer desktop yang berubah. Komputer desktop identik dengan berbagai kabel yang terpasang diluar CPU dan Monitor, baik kabel data maupun kabel power listrik. Kedua kabel ini mesti sekali-sekali dikontrol pemasangannya, apakah kondisi terpasangnya masih kokoh atau sudah longgar dan harus dikencangkan lagi. Oleh karena kabel-kabel ini berada di luar CPU dan Monitor sehingga dapat berubah pemasangannya sewaktu-waktu akibat disentuh maupun menggeser atau memindahkan meja atau tempat meletakan komputer desktop. Cek kabel yang terpasang antara CPU dengan stop kontak listrik maupun CPU dengan monitor.
2. Komputer Hidup Tapi Tidak Bisa Masuk Windows
Kalau kerusakan seperti ini biasanya disebabkan oleh 3 hal yaitu kerusakan software sistem operasi itu sendiri, kerusakan hard disk dan kerusakan memori. Namun tidak tertutup kemungkinan terjadi kerusakan pada komponen lain dalam CPU.
Kenalilah kerusakan komputer hidup tapi tidak bisa masuk Windows dengan berbagai bunyian. Apabila Komputer desktop tidak bisa masuk Windows dan mengeluarkan bunyian tertentu, itu karena kerusakan atau crash pada memori.
3. Komputer Hidup Tapi Keyboard atau Mouse Tidak Berfungsi
Masalah komputer desktop hidup tapi keyboard atau mouse tidak berfungsi adalah masalah sepele namun bila tidak ditangani dengan baik, bisa-bisa kita akan mengalami kerugian.
Kerusakan apabila keyboard atau mouse tidak bisa berfungsi, jangan langsung di vonis keyboard atau mouse rusak, tapi cobalah cek terlebih dahulu menggunakan keyboard lain atau mouse lain pada komputer tersebut, apabila keyboard atau mouse lain dapat berfungsi dengan baik pada komputer tersebut, maka bisa dipastikan bahwa keyboard atau mouse tersebut benar-benar rusak, namun bagaimana bila setelah mengganti keyboard atau mouse yang lain namun tetap tidak bisa berfungsi dengan baik?
Hal ini yang harus diperhatikan karena bisa saja vonis keyboard atau mouse rusak adalah vonis yang salah. Dengan demikian akan menjadi sia-sia keyboard baru yang telah dibelikan. Oleh karena itu pastikan dulu kerusakan dengan cara menukar keyboard atau mouse yang lain atau bisa juga dengan mencoba keyboard atau mouse tersebut di komputer yang berbeda. Mungkin saja bukan keyboard atau mouse yang rusak tetai port keyboard/mouse yang rusak.
Apabila terjadi kerusakan pada port keyboard atau mouse, maka langkah terbaik dan hemat adalah dengan membeli konverter keyboard. Apabila kerusakan pada port ps/2 keyboard/mouse, maka belikan konverter keyboard+mouse dari ps/2 ke USB.
4. CPU Hidup Tapi Monitor Tidak Muncul Gambar
Kerusakan model ini juga sering dialami pada komputer/PC desktop, ini biasanya karena komputer desktop tidak digunakan beberapa lama. Oleh karena cukup lama tidak digunakan, apabila dihidupkan hanya CPU yang hidup namun monitor tidak menampilkan gambar.
Kalau anda mengalami masalah seperti ini, sebaiknya segera matikan CPU dan monitor, kemudian buka casing CPU dan lepas kepingan memori dan lanjutkan dengan memasang kembali kepingan memori tersebut. Dengan cara sederhana ini komputer akan bisa hidup kembali.
5. Komputer Desktop Mati Sendiri
Kerusakan yang terjadi seperti komputer mati sendiri diakibatkan oleh pemakain komputer, laptop yang berlebihan serta akibat dari debu yang melekat pada komponen pendingin komputer. Atau bisa juga karena prosessor terlalu panas.
6. Komputer Desktop Meminta Tekan Tombol Tertentu
Kondisi komputer desktop seperti ini bisa juga dialami oleh komputer jenis lain seperti laptop. Hal ini dikarenakan baterai BIOS sudah tidak berfungsi dengan baik, baterai BIOS tidak mampu menyimpan settingan sistem awal sehingga user diminta untuk menekan tombol tertentu untuk masuk ke BIOS dan memperbaikinya. Tombol yang biasanya diminta untuk ditekan adalah tombol F1, F2, Del dll.
Kalau masalah ini muncul, sebaiknya lakukan pergantian baterai BIOS yang baru agar dapat menyimpan settingan sistem termasuk seting tanggal dan waktu pda sistem BIOS.
7. Komputer Sering Hange (lambat)
Komputer yang semakin tua, biasanya kendalanya adalah kinerja komputer semakin lambat. Adakalahnya perangkat kerasnya tidak rusak dan RAM cukup besar namun kerja komputer tetap saja lambat. Ini bisa saja karena daya tampung storage sudah penuh. Mengingat saat ini banyak kita suka mendownload lagu-lagu, video-video dari youtube jadi ada kemungkinan harddisk cepat penuh.